Mengatasi Pengering Mesin Cuci Bermasalah - ennyratnawati.com, catatan kehidupan life style blogger

 

Salah satu pekerjaan rumah tangga yang nggak perlu banyak dipikirkan adalah mencuci. Hanya perlu dikerjakan saja. Namun pekerjaan ini  menguras energi. Apalagi jika tidak berfungsinya pengering mesin cuci.

sumber foto : kompas.com

 

Menjalani dua karir sekaligus, ibu rumah tangga sekaligus bekerja di rumah, siapa bilang tidak melelahkan. Di satu sisi, pekerjaan harian juga tetap jalan sementara pekerjaan domestik juga tak bisa diabaikan begitu saja.

Salah satu pekerjaan domestik yang tidak bisa ditinggalkan adalah mencuci. Awal-awal menikah dan belum memiliki anak, saya suka me-loundry saja baju saya dan suami. Rasanya lebih simpel saja.

Namun seiring berjalannya waktu dan telah memiliki momongan, kami mencoba mencuci sendiri pakaian. Dengan mesin cuci tentunya. Selain tidak bolak-bolak ke loundry-an, kita lebih bisa menjamin urusan kebersihan pakaina anak-anak. Tentunya juga lebih hemat di kantong dengan  banyak mencuci sendiri ini.

Namun ini bukan perkara mudah. Ada saja tantangannya. Misalnya kasus simpelnya adalah pengering mesin cuci mengalami masalah.

Bagaimanapun buat kami mesin cuci ini sangat penting. Apalagi dengan kondisi mobilitas pekerjaan yang cukup padat juga. Masalah sedikit saja pada mesin cuci bisa membuyarkan banyak urusan lainnya kan?

Penyebab Pengering Mesin Cuci Rusak

Banyak penyebab pengering mesin cuci rusak. Namun biasanya masalahnya itu-itu saja. Sebelumnya, kita harus tahu dalam mesin cuci ada yang disebut dryer atau spinner.

Nah, kalau sampai pengering mesin cuci tidak bisa berfungsi dengan baik, maalahnya ada pada beberapa hal.

Satu, sambungan kabel ada yang putus

Ini berkali-kali kami alami. Nah, biasanya, bila mesin cuci tidak berfungsi khususnya bagian pengeringan maka suami akan mencek terlebih dahulu apakah ada kabel yang terputus. Dan kejadian ini berulang terjadi pada mesin cuci kami. Biasanya kalau di rumah kabelnya digigit tikus sehingga terputus tanpa kita sadari.

Kedua, tali pada rem pengering putus

Tentu untuk mengetahui ini harus dibongkar dahulu bagian samping mesin cuci. Jika tali rem pengering putus maka yang terjadi adalahdinamo akan terus mengerem sehingga mesin pengering tidak bisa bekerja.

Cara mengganti tali rem ini simple saja yaitu cukup menggantinya dengan yang baru saja. Maka pengering mesin cuci akan berfungsi dengan normal kembali.

Ketiga, kapasitor dan dinamo rusak atau terbakar

Biasanya kalau yang pertama dan kedua masalahnya, maka memang sudah saatnya memanggil tekhnisi ke rumah. Nah, bila analisa mereka, kapasitor atau dinamonya yang bermasalah, maka memang sudah harus dipikirkan beberapa opsi lain.

Karena memang harganya yang relatif mahal maka akan lebih baik untuk mengganti mesin cuci dengan yang baru saja.

Agar Tak Cepat Rusak

Sebelum rusak sebenarnya kita bisa melakukan beberapa antisipasi sehingga mesin cuci di rumah kita awet.

Di rumah saya, sebenarnya mesin cuci bisa dikatakan tidak terlalu awet. Mengapa? Karena memang intensitas mencuci terlalu sering dan memang di rumah sering kedatangan tamu.

Yang pada akhirnya, juga ikut mencuci dengan mesin. Atau ikut dicucikan oleh asisten rumah tangga di rumah.

Mesin cuci yang awet biasanya memang tergantung pemakaian. Menumpuk atau mencuci pakaian sekaligus dengan jumlah yang  cukup banyak, salah satu penyebab kerusakan utama. Maka ini hal pertama yang harus dihindari.

Dua,  memang faktor usia mesin cuci. Harus diakui mesin cuci ada batas waktu usianya. Semakin lama usianya, kemungkinan kinerja dinamo memang semakin menurun sampai akhirnya benar-benar rusak.

Bila usia mesin cuci memang sudah lama.Misalnya sudah 5 tahun keatas, maka sebaiknya mesin cuci diganti saja. Apalagi bila pemakaian tiap hari dan jumlah anggota keluarga banyak. Sehingga intensitas mencuci memang lebih sering.

Tiga, gunakan deterjen yang tepat ya teman-teman. Salah satu penyebab rusaknya mesin cuci juga karena penggunaan  deterjen yang buruk.

Nah, salah satu yang direkomendasikan adalah Rinso Matic.  Deterjen ini 3xlebih efektif dalam mengangkat noda bahkan mempunyai keharumah meah Molto yang tahan hingga 21 hari.

Rinso Matic Deterjen Cair Bukaan Depan dan Rinso Matic Deterjen Cair Bukaan Atas adalah varian deterjen yang efektif melindungi mesin cuci. 

Keduanya  memiliki kadar busa yang aman untuk mesin cuci. Format konsentrat cairnya membuat takaran satu tutup botol cukup untuk level air yang lebih tinggi. Rinso Matic Deterjen Cair akan meresap sempurna pada serat-serta kain sehingga proses membersihkan noda sempurna.

Nah, buat kamu, tinggal pilih saja yang sesuai dengan jenis mesin cucimu. Dengan pemakaian yang tepat, niscaya pengering maupun komponen mesin cuci lain tetap terjaga. 

Nah, bagaimana? Apakah sudah memahami mengapa mesin cuci kita dan pengeringnya bisa tiba-tiba rusak?

Semoga tetap semangat dan selalu sehat ya semuanya