Profesi sales marketing merupakan dua hal yang berbeda, meskipun sebagian besar masyarakat awam banyak yang menganggap itu sama.
Setiap profesi tadi punya job description masing-masing dan kedua profesi tersebut bekerja saling berdampingan serta tidak dapat dipisahkan. Sekilas memang sales marketing memang punya target yang sama yakni membuat perusahaan mampu mencapai target penjualan.
Dalam menjalankan tugasnya, profesi sales akan memerlukan bantuan marketing. Begitu juga dengan sebaliknya yang mana marketing akan perlu bantuan sales guna mencari konsumen. Itulah mengapa istilah sales marketing sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat. Bahkan baru-baru ini sebagian besar fresh graduate berusaha menghindar dari kedua profesi tersebut yakni sales marketing.
Mengapa bisa terjadi hal demikian, karena sebagian besar fresh graduate merasa canggung jika harus bertemu dengan banyak orang.
Bedanya Sales Marketing
Sales dan marketing memiliki fungsi yang berbeda, meskipun keduanya punya target yang sama.
Sales dapat diartikan sebagai divisi dari suatu perusahaan yang menangani bagian penjualan dimana produk tersebut dijual dengan harga yang sesuai dengan yang direncanakan oleh perusahaan. Sedangkan marketing bisa diartikan sebagai divisi yang bekerja secara keseluruhan sistem bisnis. Misalkan saja marketing yang merencanakan produk, penetapan harga, analisis demand suatu produk, dan lain-lain.
Bahkan, seorang marketing harus memastikan kepuasan konsumen demi bias menilai apakah perlu dilakukan perbaikan kualitas atau tidak. Demi bias melancarkan seluruh kegiatan tersebut divisi ini juga harus bekerjasama dengan rutin terhadap bagian sales.
Itulah mengapa kedua profesi tersebut sering disebut menjadi satu yakni sales marketing.
Ruang Lingkup Kerja Sales Marketing
Pembahasan selanjutnya yang penting untuk dipahami adalah mengenai ruang lingkup kerja dari kedua profesi tersebut. Sales biasanya memiliki target penjualan yang berjangka pendek. Jadi mereka harus bias bergegas menjual produk tertentu milik perusahaan dalam tenggat waktu yang singkat. Misalkan saja dalam waktu setahun harus bias menjual sebanyak Rp 1 miliar.
Baca juga : apa itu Cek domain?
Kemudian ruang lingkup kerja marketing lebih pada jangka panjang. Jadi bias dikatakan ruang lingkup profesi sales marketing berbeda. Walaupun memang keduanya punya tanggung jawab yang besar terhadap perkembangan perusahaan. Namun, marketing dituntut untuk bisa menjalin relasi yang baik dengan vendor maupun konsumen dalam jangka panjang.
Relasi tersebut perlu terus dijalin demi menjaga loyalitas konsumen supaya tetap ada. Di sini, marketing lebih menjadi penghubung antara konsumen demi memastikan proses transaksi terus terjadi. Kamu pasti sudah bias memahami ruang lingkup kerja antara profesi sales marketing bukan.
Kualifikasi untuk Menjadi Profesi Sales Marketing
Profesi yang satu ini biasanya menyebutkan beberapa persyaratan pada masa rekruitmen. Walaupun memang persyaratan merupakan bagian dari kebijakan perusahaan masing-masing, tetapi tetap ada yang menjadi persyaratan acuan untuk menjadi sales marketing. Beberapa persyaratan tersebut bias kamu lihat berikut.
- Pria/ Wanita
Untuk menjadi profesi ini biasanya bisa di-apply oleh pria maupun wanita. Siapa saja bias melamar pekerjaan ini, asalkan memenuhi berbagai kualifikasi berikutnya.
- Ada Batasan Usia Maksimal (Terkadang Ada yang MaksimalSampai 30 Tahun)
Batasan usia menjadi kebijakan dari masing-masing perusahaan. Beberapa perusahaan ada yang mematok pada usia 25, 27, maupun 30 tahun.Namun sebagian besar perusahaan mempekerjakan profesi ini ada yang sampai dengan batasan usia 30 tahun dengan tujuan merekrut mereka yang sudah berpengalaman.
- Pendidikan Minimal SMA/ SMK Sederajat
Profesi seperti sales maupun marketing ada yang hanya memerlukan strata pendidikan sampai dengan SMA saja. Jadi tidak harus S1 untuk bias terjun ke dunia yang satu ini.
- Good Looking (Berpakaian Rapi dan PenampilanMenarik
Sebagian besar orang yang direkrut sebagai lini terdepan untuk berhadapan dengan konsumen harus memiliki penampilan yang sedap di mata. Ini bias membuat konsumen percaya terhadap profesionalitas dari branding perusahaan.
- Berani Bekerja di Bawah Tekanan dan Bisa Kejar Target
Setiap orang yang ingin terjun keprofesi ini harus punya mental yang kuat, karena menjadi seorang sales harus siap untuk menghadapi banyak penolakan. Padahal mereka harus menyelesaikan target tahunan yang tidak sedikit jumlahnya.
- Jujur
Kejujuran menjadi hal yang sangat penting di semua profesi. Jadi profesi yang satuini juga sangat menuntut adanya karakter yang satu ini.
- Mampu Bekerja sama secara Tim maupun Individual
Sales dan marketing merupakan ujung tombak perusahaan. Mengapa dikatakan sebagai ujung tombak, karena memang seluruh proses di dalamnya baru bias bekerja kalau adanya demand dari konsumen.
- Memiliki Soft Skill yang Baik
Setiap karyawan memang dituntut untuk memiliki soft skill yang baik. Soft skill tersebut dapat menunjang kinerja karyawan yang bekerja di bidang ini.
Proses Pekerjaan Tidak Sama Antara Sales Marketing
Perbedaan selanjutnya yang akan dibahas di sini adalah mengenai proses kerja dari sales marketing. Divisi sales akan berhadapan langsung di depan konsumen. Hal ini bias dilakukan oleh sales dengan cara dating ke lokasi tertentu yang sudah dijanjikan dengan konsumen atau dating langsung ketempat konsumen. Bisa juga dilaksanakan dengan cara menghubungi melalui telepon.
Setiap sales harus bias mendekati konsumen dengan cara yang berbeda, karena setiap konsumen punya karakter masing-masing. Sedangkan divisi marketing akan melaksanakan proses analisa pasar. Mereka harus bisa mengidentifika siapa yang diperlukan konsumen. Fungsi divisi marketing ini akan sangat mempengaruhi kinerja dari tim sales. Hal ini yang membuat istilah sales marketing tidak bias dipisahkan.
Baca juga : aplikasi edit video terbaik saat ini
Jadi dalam istilah sales marketing ini, bidang marketing lebih pada harus menyiapkan berbagai macam konsep dan tools yang nantinya akan dipakai oleh tim sales. Sedangkan proses penyampaian kepada konsumen akan dilakukan secara langsung oleh tim sales. Kamu pasti sudah paham tentang proses pekerjaan yang berbeda pada sales marketing.
Pandangan BerbedaTentang Sales Marketing
Sebelum-sebelumnya dibahas mengenai istilah sales marketing sebagai dua profesi yang berbeda. Namun pada perusahaan yang baru saja berdiri skala kecil, sering kali profesi ini menjadi satu. Jadi orang yang bekerja dalam bidang ini akan memiliki tugas sebagai seorang sales sekaligus marketing. Jadi penjelasan mengenai tugasnya akan menjadi lebih kompleks.
- Cara Konsumen
Sebelumnya mengenai pencarian target konsumen akan dilakukan oleh divisi marketing dan proses eksekusi mendatangi konsumen akan dilakukan oleh tim sales. Namun pada pandangan satu kesatuan profesi sales marketing, maka karyawan yang bekerja di bidang ini harus mencari target konsumen dan segera mendatangi face to face terhadap konsumen. Proses pencarian konsumen pun perlu dilakukan secara aktif.
- Melakukan Rekap Data dan Analisa
Pada perusahaan berskala besar, biasanya proses rekap data dan analisa data dilakukan oleh tim marketing. Setelah mengambil kesimpulan dari pengolahan data barulah tim marketing akan menyampaikan kebagian sales. Namun dalam kasus perusahaan yang sedang berkembang, profesi sales marketing juga akan bertugas dalam melakukan rekap data, analisa data, dan juga eksekusi dari hasil pengolahan data tersebut.
- BerikanJaminanKepuasaankepadaKonsumen
Seorangsales marketing juga harus bias memberikan jaminan kepuasan terhadap para konsumen. Jaminan ini sangat penting, sehingga konsumen bias yakin terhadap adanya kemungkinan antisipasi kerugian berupa kerusakan produk dan hal lainnya.
- Mencari Mitra Kerjasama
Perusahaan untuk bias berkembang dengan lebih cepat terkadang juga memerlukan bantuan dari perusahaan lain. Itulah mengapa penting untuk mencari mitra kerja yang benar-benar bias dipercaya. Pencarian mitra perusahaan ini merupakan tugas marketing. Namun bila hanya ada satu divisi dalam suatu perusahaan, maka proses pencarian mitra akan dilakukan oleh divisi sales marketing.
- Menyusun Strategi
Persaingan dalam dunia bisnis sekarang semakin ketat. Tidak mudah untuk bias mencapai target bila tidak menggunakan strategi yang tepat. Setiap divisi ini harus mampu mengetahui strategi apa saja yang bias diterapkan guna mencapai target.
Tujuan Adanya Divisi Sales Marketing
Setiap divisi yang ada dalam perusahaan sudah pasti ada tujuan, karena memang memiliki punya target masing-masing. Begitu juga dengan profesi yang satu ini dimana tim memiliki kewajiban untuk menjaga image brand perusahaan di mata konsumen. Jadi proses penjualan produk harus tetap memperhatikan kepuasaan konsumen.
Ini akan berdampak pada mau tidaknya konsumen untuk beli suatu produk itu lagi. Dalam beberapa kasus, perusahaan yang punya divisi marketing dan sales yang terpisah akan membebankan tujuan yang berbeda. Sales hanya bertujuan untuk membuat produk perusahaan menjadi laku.
Biasanya mereka tidak akan terlalu peduli terhadap image perusahaan dan asalkan target yang diberikan kepada mereka bisa dipenuhi.
Sedangkan pada divisi marketing yang terpisah dari sales, bagian marketing akan bertujuan untuk merencanakan segala hal yang dilakukan oleh sales berdampak baik, termasuk terhadap image perusahaan. Bisa dikatakan divisi sales tidak akan bisa berjalan baik tanpa adanya divisi marketing. Bahkan seorang marketing dituntut untuk bisa menjalin komunikasi yang baik terhadap konsumen.
sangat informatif dan bermanfaat....
BalasHapusthank you for sharing
Terima kasih kakak udah berkunjung, semoga sehat selalu ya disana..
Hapus