Sebulan yang unik. Gimana nggak unik? Tiba-tiba
ingin berhening dan menjauhkan diri dari hiruk pikuk dunia gemerlap (hahaha). Dan
kebetulan yang menyedihkan sekaligus indah adalah HP yang nge hang berat dan
instal ulang. Hmmm..otomatis semua nya, cling menghilang...ada rasa sedih yang
terselip. Tapi baiklah, beberapa nomer kontak, terutama yang ada grupnya akan kembali
seperti sediakala. Beberapa lainnya menghilang begitu saja J
Pasca “pemulihan” HP, tiba-tiba malas banget buat
instal kembali akun medsos. Kalau FB emang dah lama menghilang dari hape dan
hanya sesekali liat di laptop. Gimana dengan IG? Akun gaul se- MP , se- bangsa
seTanahAir ini tampaknya harus tetap ada. Tapi kenapa harus ada? Tiba2 hati
kecil bertanya J Baiklah, akhirnya memutuskan TIDAK
menginstal kembali , alias hening sejenak.
Hey, ternyata banyak hikmah menghilangnya sejenak
dari medsos loh
Pertama,
kita memang kehilangan berita. Kehilangan update an teman-teman lagi pada ngapain. Tapi ternyata lumayan juga hikmahnya. Paling nggak sedikit kehilangan rasa “iri” dan baper kalau liat orang
piknik kemana, teman tugas ke luar negeri dll hahahaha. Termasuk kehilangan trend terbaru : kayak opak
mbok subur yang kata seorang temen ngetrend abis di Jakarta (apa iya sih?)
hahaha
Namun “ kehilangan” terobati dengan beberapa WA
teman2 baik yang dengan setia memberi inpoh dunia maya maupun dunia nyata. Alhamdulillah
Kedua,
konsen ke dunia nyata. Dunia nyata yang kadang sudah langka ini kembali lagi.
Contoh sederhananya adalah rajin mengunjungi teman dan sodara di waktu luang,
buat sekedar ngobrol dan mencari “berita “tentunya J
Percayalah teman. Kalau kamu selama ini terlalu
konsen ke dunia maya, ada loh ternyata dunia nyata yang lebih indah hahaha.
Keren loh ternyata ngobrol dengan teman tanpa utak-atik HP dan medsos.
Ketiga,
lebih dekat dengan-Nya. Bukan menuduh yang kebanyakan medsos tidak dekat dengan-Nya. Tapi
itu terjadi dengan diri saya sendiri. Baru mau ngaji dikit, eh WA bunyi. Belum
lagi notifikasi yang nggak habis-habisnya. Entah apa yang diperbincangkan. Nah,
ternyata ber-HENING sejenak ini mampu mengubah banyak hal kearah yang lebih
baik.
Empat,
The last but not least, nikmati keheningan. Bahagia tidaknya ternyata bukan
ditentukan banyaknya follower, bukan ditentukan banyaknya updatean kegiatan,
bukan pula ditentukan oleh kedamaian hati.
Mengutip kata seorang teman, perbanyaklah hening..enyahkan banyak hal yang
tidak perlu. Karena hidup singkat dan tentu saja harus dahsyat J
hening, agar bisa kembali bening :)
BalasHapushahahaha,bisa ajaa :)tks ton..
Hapus